Selasa 5 Mei 2009, hari terakhir pertandingan babak penyisihan Liga Jateng-DIY 2009 menyisakan grup yang sangat erat persaingannya. Meskipun tim Pati sudah dapat dipastikan lolos ke babak selanjutnya, bagi ketiga tim lain yang pertandingan pada hari itu menjadi pertandingan yang dapat menentukan ketiga tim mereka dapat lolos ke babak selanjutnya.
Pati sebelumnya sudah mengantongi 2 kali kemenangan pada pertandingan melawan Solo A dengan skor 5-0 dan pada pertandingan melawan Banyumas dengan skor 4-1. Sedangkan Solo A mempunyai satu kemenangan atas tim Geblek-Purworejo dengan skor 2-0 dan Geblek Purworejo sendiri mengalahkan tim Banyumas dengan skor tipis 1-0. Sehingga posisi dalam grup sebelum pertandingan hari selasa tersebut adalah seperti berikut ini

Tim Mn Mg S K
N
Pati22009-16
Solo A21012-53
Geblek-Purworejo21011-23
Banyumas20001-50

Dengan klasemen tersebut tim Pati sudah dipastikan akan lolos ke babak berikutnya sekalipun hasil pertandingan adalah kekalahan bagi tim Pati. Meskipun begitu tim Pati tetap bermain dengan serius dan mecari kemenangan atas tim lawan. Karena pada saat itu juga dilaksanakan pertandingan 2 tim lainnya yang juga memiliki kesempatan untuk lolos jika hasil pertandingan Pati melawan Geblek-Purworejo adalah kemenangan Pati.
Tim Pati kali ini dapat bermain dengan menurunkan pemain full team mereka. Dengan susunan pemain awal sebagai berikut:

GK : Donny
CB : Rizan
CB : Agung de Bono
CB : Frendy
DM : Agus
MF : Aji
MF : Edo
MF : Agung
FW : Danang

Permainan tim Pati pada babak awal kurang berkembang. Karena permainan tim lawan yang lebih ke arah bertahan daripada mencoba untuk maju ke depan. Mungkin tim Geblek-Purworejo lebih berharap agar hasil mereka adalah imbang, karena dengan hasil tersebut mereka akan lolos ko babak selanjutnya sebagai runner-up grup.
Sementara di lapangan sebelah, gol tercipta bagi tim Banyumas atas tim Solo A. Akan tetapi gol tersebut tidak akan berarti bagi tim Banyumas jika tim Pati tidak dapat mengalahkan Geblek-Purworejo. Sementara tim Solo A juga masih berharap agar Pati dapat menang dan mereka dapat menahan imbang tim Banyumas.
Pergantian pemain dilakukan tim Pati setelah pemain penyerang tim Pati "Catur" tiba di lapangan pertadingan. Catur menggantikan Rizan dan mengubah formasi agar ia berada di posisi depan dan Agung ditarik ke belakang. Tapi tak selang lama kemudian peluit akhir babak pertama ditiupkan. Peluang terbaik yang tercipta bagi tim Pati adalah kesempatan bagi "Danang" melepaskan tembakan yang masih berada di atas mistar gawang.
Pada babak kedua kiper andalan Pati "Donny" tidak dapat memperkuat tim Pati karena kesibukan yang tidak dapat ditinggalkan. Akhirnya "Wisnu" menggantikan sebagai penjaga gawang. Awal babak kedua diawali dengan tendangan kick off yang langsung diarahkan ke gawang tim Pati, tapi kiper tim Pati yang baru masuk tersebut langsung sigap menangkap bola.
Beberapa peluang tercipta bagi tim Pati, seperti tendangan keras Aji yang masih membentur mistar gawang. Memang pemain yang satu ini sangat identik dengan tendangan kerasnya.
Gol pertama tecipta melalui sundulan kepala Catur dari bola yang ditendang salto oleh Danang dan melewati penjaga gawang tim Geblek-Purworejo. Sorak sorai langsung bergema dari selain dari suporter Pati juga suporter Solo A dan Banyumas karena ini berarti tim mereka masih memiliki kesempatan untuk lolos babak penyisihan. Gol kedua tercipta melalui tendangan penalti setelah pemain tim Geblek-Purworejo menyentuh bola dengan tangan di dalam kotak penalti. Tendangan dilakukan dengan sangat keras oleh Aji dan kiper tidak dapat membendung tendangan tersebut.
Selang beberapa saat kemudian tim Banyumas menambah gol kemenangan atas tim Solo A sehingga skor kedua pertandingan tersebut sama-sama 2-0. Peluit babak kedua dibunyikan dan selesai sudah pertandingan tersebut. Dengan hasil tersebut tim Pati menjadi juara grup dengan skor kemenangan penuh atas ketiga pertandingan. Sedangkan ketiga tim saling mengalahkan sehingga runner-up tidak dapat ditentukan dengan sistem head to head dan harus menggunakan selisih gol. Maka klasemen grup tersebut menjadi seperti berikut:

Tim Mn Mg S K
N
Pati33
0011-19
Banyumas3
1013-53
Geblek-Purworejo3
1011-43
Solo A
3
3
01
2-73

Dengan demikian yang menjadi runner-up grup adalah tim Banyumas. Padahal sebelumnya tim ini dikalahkan dua kali sehingga sebelumnya seperti tidak memiliki kesempatan sama sekali. Sedangkan tim Solo A dan Geblek-Purworejo yang masih diunggulkan karena sebelumnya memiliki 3 poin atas masing-masing satu kemenangan mereka harus mundur dari turnamen ini.

Beberapa kejadian yang lucu selama pertandingan antaranya adalah penampilan Wisnu yang tidak memahami perintah wasit untuk berada pada posisi tengah gawang saat dimulainya kick off babak kedua. Sehingga ia mendapat sorakan dari anak-anak Pati. Wisnu yang sering dipanggil 'Lemirz' ini bisa dibilang 'Markus Horison' dari tim Pati, karena perawakannya yang tinggi kurus serta potongan rambut kepala yang pendek seperti Markus. Ha ha ha...



0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan tulis komentar anda baik saran, kritik, dan lainnya agar kami menjadi lebih baik..

Anda dapat menggunakan smiley di bawah ini: